Selasa, 05 Maret 2013

persatu tuban

   
 Persatu Tuban divisi satu nasional dilauncing. Peluncuran divisi satu nasional persatu ini diselenggarakan di Stadion Lokajaya Tuban, Minggu (3/3).
Launcing Persatu Tuban ini dihadiri oleh Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Husain, Sekda Kabupaten Tuaban Heri Sisworo, Ketua PSSI Kabupaten Tuban Hadi Tugur, beserta jajaran managemen Persatu Tuban.
Ketua Panitia Launcing Persatu Tuban Divisi Satu, Agung Suprianto dalam sambutannya mengungkapkan, terimakasih kepada semua fihak baik Pemerintah Kabupaten Tuban maupun mayarakat Tuban pada umumnya, yang telah mendukung Persatu Tuban. Sehingga Persatu saat ini mampu menduduki divisi satu nasional.
”Semua fihak diharapkan lebih mendukung Persatu, supaya prestasi dikancah dunia persepakbolaan lebih membanggakan lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Persatu Tuban Nasrudin Ali dalam sambutannya mengatakan, berkat dukungan Pemkab Tuban  Persatu dalam satu tahun telah dapat mencapai divisi satu. Selain itu, diharapkan Persatu Tuban mampu menjadi barometer sepakbola nasional. Dan pada tahun 2014 ini diharapkan Persatu Tuban dapat menduduki divisi utama.
”Kami yakin Persatu Tuban akan terus maju, maju, dan maju,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Husain dalam sambutannya mengungkapkan , kemajuan persepakbolaan Tuban sangat luar biasa dan patut diacungi jempol. Hal ini dibuktikan dengan prestasi Persatu yang pada tahun ini dapat masuk divisi satu nasional. Dan tahun depan diharapkan dapat masuk divisi utama.
”Pemkab Tuban akan terus mendorong Persatu Tuban untuk lebih maju lagi,” tuturnya.
Setelah launcing Persatu Tuban Divisi Satu Nasional dilanjutkan laga persahabatan antara Persatu Tuban melawan PPSM Magelang devisi  utama nasional. Namun, hingga pertandingan usai Persatu Tuban dapat mengimbangi PPSM Magelang dengan skor 0-0.

 

Predikasi Pertandingan Real Madrid vs Manchester United Liga Champion 14 Februari 2013

Dari lima pertandingan terakhir Real Madrid, mereka memenangkan dua pertandingan, dua kali seri, dan satu kali kalah. Sedangkan Manchester United sedang dalam performa terbaik mereka, mereka belum pernah kalah dan meraih empat kemenangan dan satu kali seri di lima pertandingan terakhir mereka.
Ini akan menjadi kedatangan pertama Cristiano Ronaldo ke Old Trafford setelah dirinya pindah dari Manchester United ke Real Madrid. Di pertemuan terakhir antara kedua tim, Manchester United menang dengan skor 4-3, meskipun kalah, Real Madrid tetap yang lolos ke babak berikutnya setelah mereka menang agregat. Ronaldo pada saat itu mencetak hattrick ke gawang Manchester United yang masih dikawal Fabian Barthez.
Real Madrid di fase grup bertemu dengan tim sekota Manchester United yakni Manchester City, dimana mereka menang 3-2 dan imbang 1-1 di Manchester. Catatan Real Madrid ketika menghadapi tim asal Inggris adalah enam kemenangan, empat kali seri, dan dua kali kalah. Terakhir kali tim yang berhasil mengalahkan mereka di Santiago Bernabeu adalah Liverpool pada musim 2008/2009 saat itu mereka menang dengan skor 1-0.
Mnachester United sendiri di pertandingan terakhir kali di kandang dan tandang oleh tim Spanyol, yakni Athletic Bilbao di kompetisi Europa League. Rekor Manchester United menghadapi tim asal La Liga adalah dua kemenangan, delapan kali seri, dan sepuluh kali kalah.
Di pertandingan terakhir Real Madrid, mereka menang 4-1 atas Sevilla pada pertandingan tersebut Cristiano Ronaldo mencetak hattrick. Manchester United sendiri menang 2-0 atas Everton di pertandingan terakhir dimana pemain veteran mereka Ryan Giggs mencetak gol bersama dengan Robin van Persie.
Head 2 Head :
23 Apr 2003 : Manchester United 4-3 Real Madrid (Liga Champion)
8 Apr 2003 : Real Madrid 3-1 Manchester United (Liga Champion)
5 Pertandingan terakhir Real Madrid :
10 Feb 2013 : Real Madrid 4-1 Sevilla (Liga Spanyol)
3 Feb 2013 : Granada 1-0 Real Madrid (Liga Spanyol)
31 Jan 2013 : Real Madrid 1-1 Barcelona (Copa del Rey)
27 Jan 2013 : Real Madrid 4-0 Getafe (Liga Inggris)
24 Jan 2013 : Valencia 1-1 Real Madrid (Copa del Rey)

Senin, 04 Maret 2013

pelatih sepak bola

Search Results

Timnas Indonesia: Luis Manuel Blanco Bukan Pelatih Sembarangan!

Posted by on March 2nd, 2013 in IPL / ISL | No Comments
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, menegaskan bahwa pelatih baru Timnas Indonesia, Luis Manuel Blanco, bukanlah pelatih sembarangan. Bahkan, Djohar Arifin menyebut bahwa penunjukan Luis Manuel...Read More

Nil Maizar: Saya Pelatih Timnas Indonesia, Bukan Orang Lain!

Posted by on March 1st, 2013 in IPL / ISL | No Comments
Nil Maizar yang semula pasrah apabila memang tidak lagi dipercaya menukangi Timnas Indonesia oleh PSSI kini berubah sikap. Bahkan, pelatih yang terkenal kalem ini menegaskan bahwa dirinyalah...Read More

AS Roma Kecam Unsur Bisnis dalam Sepak Bola

Posted by on September 29th, 2012 in Liga Italia | No Comments
AS Roma lewat perwakilan pelatihnya, Zdenek Zeman menyayangkan transisi sepak bola yang semakin mengindustri. Pelatih berusia 65 tahun tersebut menganggap sepak bola modern sudah tidak proporsional...Read More

Kisah 10 Laga Fenomenal Timnas Indonesia

Posted by on December 15th, 2012 in IPL / ISL | No Comments
Saat ini Timnas Indonesia memang sedang dirundung kabut kelam. Namun tidak ada salahnya, jika kita sedikit bernostalgia untuk mengenang laga-laga fenomenal yang pernah dilakoni skuad Garuda.Berikut...Read More

Timnas Indonesia Terancam Dualisme Jilid Kedua?

Posted by on February 28th, 2013 in IPL / ISL | No Comments
Diresmikannya Badan Tim Nasional (BTN) oleh kubu Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin yang bergabung dengan La Nyalla Mattalitti dan kawan-kawan dengan membentuk Timnas Indonesia yang dilatih oleh...Read More

PSSI Tidak Dihukum FIFA, Ini Hasil Rapat Di Tokyo Jepang

Posted by on December 15th, 2012 in IPL / ISL | No Comments
PSSI akhirnya tidak mendapat sanksi oleh FIFA. FIFA memutuskan untuk kembali memberikan kesempatan kepada PSSI, untuk menyelesaikan konflik internal dualisme kepengurusan di sepakbola Indonesia.Dalam...Read More

PSSI Pilih Pelatih Timnas Indonesia, KPSI Minta JC Dilibatkan

Posted by on September 28th, 2012 in IPL / ISL | No Comments
PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin dan KPSI pimpinan La Nyalla Mattalitti masih berbeda pendapat mengenai pengelolaan Timnas Indonesia. Namun, kali ini KPSI mulai kompromis. Mereka akan mengizinkan...Read More

stadion sepak bola

1. RÅ­ngrado May Day Stadium – 150,000 – Pyongyang, Korea Utara
  

  Rungrado May Day Stadion memiliki 150 000 kursi. Luas semua area lapangan lebih dari 207,000 meter persegi. Stadion ini memiliki delapan lantai dengan ketinggian 60 meter dari tanah.


2. Salt Lake Stadium – 120,000 – Bidhannagar, Kolkata, IndiaSalt 


Lake Stadium mampu menampung 120 000 penonton. Luas lapangan 309 200 meter persegi.


3. Bukit Jalil National Stadium – 110,000 – Kuala Lumpur, Malaysia


Merupakan stadion terbesar di Asia Tenggara. Stadion ini adalah stadion multifungsi yang mampu menampung hingga 110.000 orang. Pemerintah Malaysia membangun stadion ini pada tahun 1998 untuk melengkapi penyelenggaraan Commonwealth Games 1998 dengan kontraktor United Engineers Malaysia Bhd. dan selesai dibangun 3 bulan sebelum batas akhir. Stadion ini kemudian menjadi pusat dan bangunan olahraga paling terkemuka di Malaysia yang menempati lahan seluas 1,2 km².


4. Estadio Azteca – 105,000 – Mexico City, Mexico


Stadion Azteca merupakan sebuah stadion sepak bola yang terletak di Mexico City, Meksiko. Stadion ini pernah dipakai untuk babak final Piala Dunia FIFA 1970 dan Piala Dunia FIFA 1986. Stadion ini merupakan stadion sepak bola terbesar di Meksiko dan berkapasitas 105.000 kursi.


5. Gelora Bung Karno – 100,000 – Jakarta, Indonesia


Sebelumnya dikenal sebagai Istora Senayan adalah sebuah stadion multi guna di Jakarta, Indonesia. Saat ini digunakan terutama untuk pertandingan sepak bola. Stadion ini dibangun pada tahun 1962 dan mampu menahan 100.000 orang. Tapi pada kenyataannya stadion ini bisa menampung 120.000 orang.


6. Azadi Stadium – 100,000 – Teheran, Iran


Azadi Sport Complex sendiri telah digunakan untuk 7 Asian Games. Dengan luas tanah 450 Ha dan terletak di barat Teheran. Stadion Azadi adalah stadion nasional utama Iran dan berkapasitas 100.000 tempat duduk untuk penonton dan menjadi stadion kebanggaan penduduk Iran.


7. Camp Nou – 98,772 – Barcelona, Spain


Merupakan kandang dari kesebelasan FC. Barcelona. Semua orang telah mengakui kemegahannya. Stadion ini mulai dibuka tahun 1957. Kapasitasnya adalah 98.772 kursi dan merupakan kandang dari FC Barcelona.

tokoh sepak bola dunia

5 Pemain Sepak Bola Tercepat di Dunia – Dalam bermain sepak bola setiap pemain pasti akan mengandalkan satu kemampuan terbaiknya, seperti keakuratan bola, kecepatan berlari, dribbling, dan sebagainya. Untuk itu maka kami Kabar Sepak Bola mempersembahkan daftar 5 Pemain Sepak Bola Tercepat di Dunia. Berikut ini adalah daftar 5 Pemain Sepak Bola Tercepat di Dunia:

1. Cristiano Ronaldo (33,6 km/jam)
Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo
Pemian yang bernama lengkap Cristiano Ronaldo Dos Santos Aveiro ini memiliki kecepatan lari yang sangat luar biasa, yakni 33,6 km/jam. Berikut ini adalah profil singkat Cristiano Ronaldo:

  • Nama Lengkap: Cristiano Ronaldo Dos Santos Aveiro
  • Nama Panggilan: CR7
  • Tanggal Lahir: 5 Feb 1985 (Usia 26)
  • Tempat Lahir: Madeira
  • Negara: Portugis
  • Tinggi Badan: 185 cm.
  • Berat Badan: 83 Kg.
  • Peranan: Gelandang
  • Nomor Punggung: 7
  • Tim Nasional: Portugal 
 2. Arjen Robben (32,9 km/jam)

Arjen Robben
Arjen Robben
Pemain asal Belanda ini mampu mencapai kecepatan 32.9 km/jam alhasil ini membuat dia menempatai peringkat kedua setelah Cristiano Ronaldo. Berikut ini adalah profil singkat Arjen Robben:
  • Tanggal Lahir: 23 Jan 1984 (Usia 27)
  • Tempat Lahir: Bedum
  • Negara: Netherlands
  • Tinggi Badan: 183 cm.
  • Berat Badan: 75 Kg.
  • Peranan: Gelandang
  • Nomor Punggung: 10
  • Tim Nasional: Belanda
3. Theo Walcott (32,7 km/jam)
Theo Walcott
Theo Walcott
Pemain yang hingga kini masih tetap bermain di Arsenal ini telah berhasil menduduki peringkat ketiga dari daftar 5 pemain sepak bola tercepat di dunia. Berikut ini adalah profil singkat Theo Walcott:
  • Tanggal Lahir: 16 Mar 1989 (Usia 22)
  • Tempat Lahir: Stanmore
  • Negara: England
  • Tinggi Badan: 176 cm.
  • Berat Badan: 68 Kg.
  • Peranan: Striker
  • Nomor Punggung:14
  • Tim Nasional: Inggris U-21
4. Wayne Rooney (32,6 km/jam)


Wayne Rooney
Wayne Rooney
Striker Manchester United ini hanya mampu berada di bawah Theo Walcott dengan kecepatan lari 32,6 km/jam tetapi mampu mengalahkan striker Arsenal, Robin van Persie. Berikut ini adalah profil singkat Wayne Rooney:
  • Tanggal Lahir: 24 Okt 1985 (Usia 25)
  • Tempat Lahir: Liverpool
  • Negara: England
  • Tinggi Badan: 178 cm.
  • Berat Badan: 83 Kg.
  • Peranan: Striker
  • Nomor Punggung: 10
  • Tim Nasional: Inggris
5. Robin van Persie (32,1 km/jam)

Pemain kelahiran Rotterdam, Belanda ini menempati posisi terakhir dalam daftar 5 pemain sepak bola tercepat di dunia dengan kecepatan 32,1 km/jam. Berikut ini adalah profil singkat Robin van Persie:
  • Tanggal Lahir: 6 Agu 1983 (Usia 28)
  • Tempat Lahir: Rotterdam
  • Negara: Netherlands
  • Tinggi Badan: 183 cm.
  • Berat Badan: 71 Kg.
  • Peranan: Striker
  • Nomor Punggung: 10
  • Tim Nasional: Belanda

tokoh sepak bola

Bernama lengkap Andi Ramang yang dilahirkan pada tanggal 24 April 1928 1928 di Makassar, Sulawesi Selatan. Ia merupakan seorang legenda sepakbola Indonesia pada tahun 1950an, dan merupakan pemain sepakbola kebanggaan rakyat Makassar Sulawesi Selatan dan PSM (Persatuan Sepakbola Makassar) sehingga PSM biasa dijuluki sebagai "Pasukan Ramang". Menurut catatan Wiki, ia dikenal dikenal sebagai salah satu anggota trio maut PSM Makassar. Bersama Suwardi dan Noorsalam menjadi jangkar yang kokoh bagi tim berjulukan Juku Eja (ikan Merah) ini. Ramang memang sudah mulai menendang-nendang buah jeruk, gulungan kain dan bola anyaman rotan dalam permainan sepak raga sejak berusia 10 tahun.

Ayahnya, Nyo'lo, ajudan Raja Gowa Djondjong Karaenta Lemamparang, sudah lama dikenal sebagai jagoan sepakraga. Ia mulai memperkuat PSM Makassar pada tahun 1947, waktu itu masih bernama Makassar Voetbal Bond (MVB). Bersama dengan Suwardi dan Noorsalam, Ramang menjadi trio paling menakutkan di Indonesia. Ia dikenal memiliki kecepatan lari dan tendangan yang keras. Karir Ramang makin mencolok tatkala dirinya bergabung ke timnas sepakbola Indonesia. Pada tahun 1952 ia menggantikan Sunardi, kakak Suardi Arlan mengikuti latihan di Jakarta. Ini menyeretnya menjadi pemain utama PSSI. Didampingi Suardi Arlan di kanan dan Nursalam di kiri, ia bagai kuda kepang di tengah gelanggang. Permainannya sebagai penyerang tengah sangat mengagumkan. Maka setahun kemudian ia keliling di beberapa negeri asing. Namanya meroket menjadi pemain favorit penonton dan disegani pemain lawan. Sambil melakoni profesinya sebagai pemain sepak bola, Ramang juga menjadi seorang kenek truk dan tukang becak. Namun dalam sebuah wawancara di Majalah Tempo (7/10/1978), Ramang mengatakan bahwa ia terpaksa meninggalkan profesinya sebagai penarik becak karena sibuk bermain bola. Hal itu membuat kondisi keluarganya yang tinggal menumpang di sebuah rumah temannya menjadi sangat memprihatinkan.

"Namun apapun yang terjadi, coba kalau isteri saya tidak teguh iman, mungkin sinting," kata macan bola itu. Ramang memang tak bisa lepas dari lapangan sepak bola. Baginya, meninggalkan lapangan sepak bola sama saja menaruh ikan di daratan. "Hanya bisa menggelepar-gelepar lalu mati," katanya. Setahun setelah kemenangan klubnya 9-0 dalam kompetisi PSM, Ramang sudah keliling Indonesia bermain bola. Tapi ketika ia kembali ke Makassar seorang datang melamarnya bekerja sebagai opas di Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Gajinya? Tak pernah naik tetap saja Rp 3.500. Untungnya hanya satu: ia masih tetap bisa main bola. Pada tahun 1952 ia menggantikan Sunardi, kakak Suardi Arlan mengikuti latihan di Jakarta. Ini menyeretnya menjadi pemain utama PSSI. Didampingi Suardi Arlan di kanan dan Nursalam di kiri, ia bagai kuda kepang di tengah gelanggang. Permainannya sebagai penyerang tengah sangat mengagumkan. Maka setahun kemudian ia keliling di beberapa negeri asing. Namanya meroket menjadi pemain favorit penonton dan disegani pemain lawan. Pada lawatannya tahun 1954 ke berbagai negeri Asia (Filipina, Hongkong, Muangthai, Malaysia) PSSI hampir menyapu seluruh kesebelasan yang dijumpai dengan gol menyolok. Dari 25 gol (dan PSSI hanya kemasukan 6 gol) 19 di antaranya lahir dari kaki Ramang.

Biografi Ramang - Legenda Sepakbola Indonesia
Berkat prestasi Ramang, Indonesia masuk dalam hitungan kekuatan bola di Asia. Satu demi satu kesebelasan Eropa mencoba kekuatan PSSI. Mulai dari Yugoslavia yang gawangnya dijaga Beara (salah satu kiper terbaik dunia waktu itu), klub Stade de Reims dengan si kaki emas Raymond Kopa, kesebelasan Rusia dengan kiper top dunia Lev Jashin, klub Locomotive dengan penembak maut Bubukin, sampai Grasshopers dengan Roger Vollentein. "Tapi itu bukan prestasi saya saja, melainkan kerjasama dengan kawan-kawan," ujar Ramang merendah, sembari menyebut nama temannya satu per satu: Maulwi Saelan, Rasjid, Chaeruddin, Ramlan, Sidhi, Tan Liong Houw, Aang Witarsa, Thio Him Tjiang, Danu, Phoa Sian Liong dan Djamiat. Mendengar kehebatan Ramang di lapangan sepak bola, tak heran jika pada tahun 50-an, banyak bayi lelaki yang lahir kemudian diberi nama Ramang oleh orangtuanya. Ramang wafat pada 26 September 1987

Ramang dikenal sebagai penyerang haus gol. Ramang memang penembak lihai, dari sasaran mana pun, dalam keadaan sesulit bagaimana pun, menendang dari segala posisi sambil berlari kencang. Satu keunggulan yang masih diidamkan oleh setiap pemain bola kita hingga saat ini, terutama tembakan salto. Keahlian itu tampaknya karunia alam untuk pribadi Ramang seorang sebagai bekas pemain sepakraga yang ulung. Gol melalui tendangan salto yang indah dan mengejutkan seringkali dipertunjukkan oleh Ramang. Satu di antaranya saat PSSI mengalahkan RRC dengan 2-0 di Jakarta. Kedua gol itu lahir dari kaki Ramang, satu di
antaranya tembakan salto. Itu pertandingan menjelang Kejuaraan Dunia di Swedia, 1958. Pertandingan kedua dilanjutkan di Peking, Indonesia kalah dengan 3-4, sedang yang ketiga di Rangoon (juga melawan RRC) dengan 0-0.

Biografi Ramang - Legenda Sepakbola IndonesiaSayang sekali lawan selanjutnya ialah Israel (yang tak punya hubungan diplomatik dengan Indonesia) maka PSSI terpaksa tidak berangkat. Mendengar kehebatan Ramang di lapangan sepak bola, tak heran jika pada tahun 50-an, banyak bayi lelaki yang lahir kemudian diberi nama Ramang oleh orangtuanya. Jika Ramang ditanya mengenai pertandingan paling berkesan, di sejumlah media, ia menyebut ketika PSSI menahan Uni Soviet 0-0 di Olimpiade Melbourne 1956. "Ketika itu saya hampir mencetak gol. Tapi kaus saya ditarik dari belakang," kata Ramang. Kejayaan Ramang ternyata singkat saja, tahun 1960, sesudah namanya sempat melangit ia dijatuhi skorsing. Ramang dituduh makan suap. Tahun 1962 ia dipanggil kembali, tapi pamornya sudah berkurang. Pada tahun 1968, dalam usia 40 tahun, Ramang bermain untuk terakhir kalinya membela kesebelasan PSM di Medan, yang berakhir dengan kekalahan. Meskipun setelah itu kariernya di sepak bola tidaklah betul-betul mati. Saat ia sedang menggelepar-gelepar seperti ikan di daratan, ia mendapatkan panggilan Bupati Blitar untuk menjadi pelatih di sana.

Karier kepelatihan Ramang juga tercatat di PSM dan Persipal Palu. Sewaktu menjadi pelatih di Persipal, ia bahkan pernah dihadiahi satu hektar kebun cengkeh oleh masyarakat Donggala, Palu, karena prestasinya membawa Persipal menjadi satu tim yang disegani di Indonesia. Penghargaan seperti ini tak pernah ia dapatkan di PSM Makassar. Tetapi menjadi pelatih sepak bola ternyata tidak mudah bagi seorang tamatan Sekolah Rakyat seperti Ramang. Ia kemudian harus disingkirkan pelan-pelan hanya karena ia tidak memiliki sertifikat kepelatihan. Dalam melatih, Ramang hanya mengajarkan pengalamannya ditambah dengan teori yang pernah ia dapatkan dari mantan pelatih PSSI, Tony Pogacknic, yang ia sangat hormati.

Biografi Ramang - Legenda Sepakbola Indonesia
Ramang pernah menyebut bahwa pemain sepak bola sepertinya tidak lebih berharga dari kuda pacuan. "Kuda pacuan dipelihara sebelum dan sesudah bertanding, menang atau kalah. Tapi pemain bola hanya dipelihara kalau ada panggilan. Sesudah itu tak ada apa-apa lagi," katanya dengan kecewa. Namun Ramang sudah berketetapan hati menutup kisah masa lampaunya itu. "Buat apa mengenang masa-masa seperti itu sementara orang lebih menghargai kuda pacuan?" katanya. Kekecewaan itu tampaknya begitu berat merundungnya, hingga ia seringkali sengaja sembunyi hanya untuk mengelak wawancara dengan seorang wartawan. Meski banyak dorongan dan tawaran buat menulis biografinya, ia selalu menggelengkan kepala. Dulu katanya, memang pernah ada seseorang yang menerbitkan riwayat hidupnya. Tapi ia sendiri sudah lupa judul buku dan nama penulisnya.

Suatu malam pada tahun 1981, sehabis melatih anak-anak PSM, Ramang pulang dengan pakaian basah dan membuatnya sakit. Enam tahun ia menderita sakit di paru-parunya tanpa bisa berobat ke Rumah sakit karena kekurangan biaya. Pada tanggal 26 September 1987, di usia 59 tahun, mantan pemain sepak bola legendaris itu meninggal dunia di rumahnya yang sangat sederhana yang ia huni bersama anak, menantu dan cucunya yang semuanya berjumlah 19 orang. Ramang dimakamkan di TPU Panaikang. Untuk mengenang jasanya, sebuah patung di lapangan Karebosi dibuat untuknya. Selain itu hingga sekarang salah satu julukan PSM Makassar adalah Pasukan Ramang. Ironis memang mengetahui kisah hidup mantan bintang sepak bola itu. Apalagi Ramang kini hanya diapresiasi dengan sebuah patung yang dibuat seadanya, yang berdiri di pintu utara Lapangan Karebosi.

Biografi Ramang - Legenda Sepakbola Indonesia
"Toa mi Ramang" istilah yang biasa dipakai oleh anak muda makassar
Ramang kecil Kadir kecil.. Menggiring bola di jalanan Ruli kecil Riki kecil.. Lika liku jebolkan gawang (Iwan Fals)

sepatu foot ball

Sepatu Specs Bola Kids Madre Jr
Kategori : Fashion › Sepatu & Sendal
Harga : Rp 149.800,-

Sepatu Specs Bola Tortuga
Kategori : Fashion › Sepatu & Sendal
Harga : Rp 199.800,-

Sepatu Specs Bola El Classico Lea
Kategori : Fashion › Sepatu & Sendal
Harga : Rp 349.800,-

Sepatu Specs Bola Accelerator Java
Kategori : Fashion › Sepatu & Sendal
Harga : Rp 299.800,-

Sepatu Specs Bola Accelerator Andalas
Kategori : Fashion › Sepatu & Sendal
Harga : Rp 299.800,-
Sepatu Football Specs Accura Jr
Upper Material : High performance and lightweight synthetic material.
Outsole Material : Strong and lightweight TPU outsole.
Size : 32-36
Harga : 125.000

Sepatu Football Specs S-Team
Upper Material : High quality, strong and lightweight synthetic leahter.
Outsole Material : High quality rubber outsole
Size : 37 – 43
Harga : 176.000

Sepatu Football Specs Terminator
Upper Material : High performance and lightweight synthetic material.
Outsole Material : Strong and lightweight TPU outsole.
Size : 37 – 43
Harga : 180.000

Sepatu Football Specs Capitano SG
Upper material :
High quality synthetic material.
Outsole Material :
High quality TPU with classic studs outsole offers supreme comfort and durability on all firm.
Size : 37-44

Sepatu Football Specs Capitano Lea
(sepatu yang dipakai oleh Cristian Gonzalez)
Upper material :
High quality and supersoft cow leather, offers supreme comfort and flexible
Outsole Material :
High quality TPU with classic studs outsole offers supreme comfort and durability on all firm
Size : 37-44
Harga : 385.000

Sepatu Football Specs Raspa Jr
Upper Material :
lightweight maracana synthetic Upper provides superb touch and feel combined with excellent strength and match durability. The external heel counter mirrors the anatomical foot form last while giving player protection.
Outsole Material :
High quality TPU with traxion studs outsole offers supreme.
Size : 32 – 36
Harga : 155.000

Sepatu Football Specs Accelerator Truero Jr
Upper Material : High quality juno synthetic material.
Outsole Material : High quality rubber with traxion studs outsole offers supreme comfort.
Size : 32 – 36
Harga : 165.000

Sepatu Football Specs Accelerator Swervo
(Sepatu yang dipakai oleh Greg Nwokolo)
Upper material :
Lighweight synthetic upper provides superb touch and feel combined with excellent stength and match durability. The external heel counter mirrors the anatomical foot form last while giving player protection and a supreme heel fit.
Outsole Material :
High quality TPU outsole outsole, creates maximum comfort, perfect weight distribution and superb
Size : 37-44
Harga : 385.000

Sepatu Football Specs Centenario Retro K Lea
Upper material :
High quality and supersoft kangaroo leather, offers supreme comfort and flexibility.
Outsole Material :
High quality TPU with classic studs outsole offers supreme comfort.
Size : 37-44
Harga : 330.000

Sepatu Football Specs Scarpa
Upper Material :
High performance and lightweight synthetic material.
Outsole Material :
Strong and lightweight TPU outsole.
Size : 37 – 43
Harga : 190.000

Sepatu Football Specs Capitano
Upper material :
Lighweight synthetic material.
Outsole Material :
High quality TPU with classic studs outsole offers supreme comfort and durability on all firm
Size : 37-44
Harga : 285.000